Jum'at Mubarok

on Jumat, November 16, 2012
pagi..
waktu luar biasa yang Allah sediakan, apalagi dihari libur semacam ini. pagi, terlalu berharga jika hanya digunakan untuk tidur, Allah menganjurkan ummatnya untuk bergegas mencari rezeki di waktu pagi, karena banyak rahmat yang Allah turunkan.
pagi ini, Jum'at, hari penuh barokah untuk ummat Islam jadi tidak ada alasan untuk bermalas"an bukan? Jumat hari penuh kebaikan, mengapa tidak kejar dan raih semua kebaikan di hari ini? hanya sehari dalam seminggu, dan tidak ada yang bisa menjamin jika hidupnya akan sampai ke hari jumat berikutnya. Mengapa jumat istimewa?? apalagi untuk ummat islam. Hari jumat ialah hari dimana Nabi Adam di hidupkan dan diwafatkan, hari jumat juga hari dimana nabi adam di turunkan dari surga ke bumi, dan bahkan hari kiamat kelak terjadi para hari jumat, entah jumat kapan wallahu alam. sebagaimana hadist yang di riwayatkan oleh Shoheh Muslim, sunan imam Ahmad dan Shoheh Bukhari dan Muslim yang berbunyi :

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallamberkata:
“Hari paling baik dimana matahari terbit pada hari itu adalah hari jumat, pada hari itu Adam diciptakan, dan pada hari itu pula Adam dimasukkan ke dalam surga, serta diturunkan dari surga, pada hari itu juga kiamat akan terjadi, pada hari tersebut terdapat suatu waktu dimana tidaklah seorang mukmin shalat menghadap Allah mengharapkan kebaikan kecuali Allah akan mengabulkan permintannya.” (HR. Muslim)
Dari Abu Lubabah bin Ibnu Mundzir radhiyallahu ‘anhu berkata:
 Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Hari jum’at adalah penghulu hari-hari dan hari yang paling mulia di sisi Allah, hari jum’at ini lebih mulia dari hari raya Idhul Fitri dan Idul Adha di sisi Allah, pada hari jum’at terdapat lima peristiwa, diciptakannya Adam dan diturunkannya ke bumi, pada hari jum’at juga Adam dimatikan, di hari jum’at terdapat waktu yang mana jika seseorang meminta kepada Allah maka akan dikabulkan selama tidak memohon yang haram, dan di hari jum’at pula akan terjadi kiamat, tidaklah seseorang malaikat yang dekat di sisi Allah, di bumi dan di langit kecuali dia dikasihi pada hari jum’at.” (HR. Ahmad)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallammenyebut hari jum’at lalu beliau Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Di hari jum’at itu terdapat satu waktu yang jika seseorang muslim melakukan shalat di dalamnya dan memohon sesuatu kepada Allah Ta’ala, niscaya permintaannya akan dikabulkan.” Lalu beliau memberi isyarat dengan tangannya yang menunjukkan sedikitnya waktu itu. (HR. Bukhari Muslim)
kutipan: muslimah.or.id

subhanallah ... luar biasanya hari jumat, so? masih mau mengisinya dengan hanya 'ngebo' ato berhibernasi seharian ini mentang" libur?? (kerjaan anak kost biasanya) :D. hari jumat juga merupakan hari berkumpulnya ummat Nabi Muhammad di dalam masjid-masjid besar untuk melakukan shalat dan sebelumnya mendengarkan dua khotbah jumat, ikhwan" pasti tau kewajiban shalat ini :) dan biasanya para ikhwan menjadikan shalat jumat sebagai senjata memperganteng diri, kok bisa?? yaps, banyak ditemukan tweet dan status yang berbunyi "shalat jumat dulu biar ganteng" atau "yang ganteng ayok shalat jumat" hahaha, mungkin ini hanya sekedar motivasi saja supaya lebih semangat beribadahnya :))  tapi tetap harus diingat, Ibadahnya harus lillahi ta'ala, hanya untuk bersujud dan mencari ridho Allah :) jangan sampai ria, nanti pahalanya malah berguguran :).
Mari banyak bershalawat kepada junjungan kita sang pembawa kebaikan Nabi Muhammad saw agar kita senantiasa mencintainya dan kelak termasuk hamba mendapat pertolongannya di akhirat .. amin :)

Happy Friday, semoga kita masih diberikan umur untuk dpat bertemu denga hari jumat berikutnya dan meraih kebaikan" yang ada :)
tetap istiqomah dallam kebaikan :)

agar selalu bersyukur

on Rabu, November 07, 2012
Salah satu kenikmatan yang dianugerahkan Allah Subhanahu wa Ta’ala kepada hamba-Nya adalah rasa syukur. Nikmat inilah yang akan menggolongkan seseorang apakah termasuk manusia kufur atau sebaliknya, pandai bersyukur.
Untuk menjadi hamba yang senantiasa bersyukur kita harus memahami prinsip-prinsip berikut ini.
1. Memahami Makna dan Hakekat Syukur
Ar-Raghib al-Asfahani dalam bukunya al-Mufradat fii Gharib al-Quran menyatakan syukur sebagai gambaran kenikmatan yang diterima seseorang yang tercermin dalam penampilannya.
Dasar dari kata ‘syukur’ adalah ‘membuka’. Kebalikan dari kata ‘kufur’ yang berarti ‘menutup’. Dalam kamus bahasa Indonesia, ‘syukur’ berarti rasa terima kasih.
Hakekat syukur adalah menampakkan nikmat Allah Ta’ala dengan menyebut-nyebut Sang Pemberi nikmat secara lisan. Sedangkan kufur adalah menyembunyikan nikmat-Nya.
Dengan demikian, syukur adalah bagaimana menampakkan nikmat sesuai dengan fungsi dan kegunaannya melalui petunjuk al-Qur`an dan al-Hadits.
Allah Ta’ala berfirman, ”Dan terhadap nikmat Tuhanmu, hendaklah kamu menyebut-nyebutnya (dengan bersyukur).” (adh-Dhuha [93]: 11)
2. Menerima Syukur Sebagai Kewajiban
Allah Ta’ala berfirman, ”Bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu mengingkari nikmat-Ku,” (al-Baqarah:152).
Sebagian ulama menjelaskan bahwa ayat ini mengandung perintah untuk mengingat Allah Ta’ala tanpa melupakan-Nya, patuh kepada-Nya tanpa mendurhakai-Nya.
Hal ini menunjukkan bahwa makna bersyukur sebenarnya menghadirkan Allah Ta’ala di segenap nikmat-nikmat-Nya. Dengan mensyukuri nikmat-Nya maka secara otomatis kita telah mengakui eksistensi Allah Ta’ala dalam kehidupan ini.
3. Meninggalkan Kufur Nikmat
Qarun adalah simbol manusia yang mengingkari nikmat dan anugerah Allah Ta’ala. Bahkan, dia berani menegaskan kalau semua yang diperolehnya semata-mata karena kemampuannya. Dengan kata lain, ia telah kufur nikmat.
Firman Allah Ta’ala, ”Qarun berkata, ’Sesungguhnya aku hanya diberi harta itu, karena ilmu yang ada padaku.’ Dan apakah ia tidak mengetahui, bahwasanya Allah sungguh telah membinasakan umat-umat sebelumnya yang lebih kuat daripadanya, dan lebih banyak mengumpulkan harta? Dan tidaklah perlu ditanya kepada orang-orang yang berdosa itu tentang dosa-dosa mereka,” (al-Qashshas [28]:78).
Adapun untuk mewujudkan syukur yang sempurna, kita harus memenuhi ruang lingkup berikut ini.
1. Berawal dari Pribadi
Allah Ta’ala berfirman, ”Dan barang siapa bersyukur, maka sesungguhnya ia mensyukuri dirinya sendiri dan barang siapa yang kufur maka sesungguhnya Tuhan-Ku Maha Kaya lagi Mulia,” (an-Naml [27]: 40).
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (SAW) juga bersabda, ”Allah senang melihat (bukti) nikmat-Nya dalam penampilan hamba-Nya,” (Riwayat Tarmizi).
Implementasi syukur ada pada perbuatan dan tindakan nyata sehari-hari. Makna inilah yang dipahami Rasulullah SAW ketika ‘Aisyah, isteri beliau, mendapati beliau senantiasa melaksanakan shalat malam tanpa henti. Bahkan, seakan-akan memaksakan diri hingga kakinya bengkak-bengkak.
Saat ditanya oleh ‘Aisyah apa latar belakang kesungguhan beribadah tersebut, Rasulullah SAW menjawab, “Tidakkah (pantas jika) aku menjadi hamba Allah yang bersyukur?” (Riwayat Bukhari).
Dalam hal ini, Ibnul Qayyim menyebutkan tiga dimensi yang harus ada dalam bersyukur.
Pertama, bersyukur dengan lisan
Wujudnya adalah pengakuan terhadap nikmat Allah Ta’ala sambil memuji-Nya dengan ungkapan ‘alhamdulillah’. Ungkapan ini disampaikan secara lisan kepada Yang Dipuji, secara ikhlas dengan pengakuan yang mendalam, dan dengan penuh kekaguman.
Menurut ahli bahasa, kata ‘alhamdulillah’ disebut sebagai al-istighraq, yang mengandung arti ‘keseluruhan’.
Yang paling berhak menerima segala pujian hanya Allah Ta’ala, bahkan segala pujian harus tertuju dan bermuara kepada-Nya saja.
Jika mata dan hati kita secara sadar menyaksikan dan merasakan nikmat yang tak ternilai harganya, maka akan terurailah kata-kata itu sebagaimana firman Allah Ta’ala, ”Seandainya kamu (akan) menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan sanggup menghitungnya,” (Ibrahim [14]: 34).
Kedua, bersyukur dengan hati
Dimensi syukur ini dilakukan dengan menyadari sepenuhnya bahwa nikmat yang diperoleh semata-mata karena anugerah dan kemurahan Allah Ta’ala. Syukur dengan hati mengantar manusia untuk menerima anugerah dengan penuh kerelaan tanpa keberatan, betapa pun kecilnya nikmat tersebut.
Syukur ini memberikan kesadaran betapa besarnya kemurahan dan kasih sayang Allah Ta’ala sehingga terlontar dari lidahnya pujian kepada-Nya.
Bahkan, syukur yang berangkat dari hati dan pikiran seperti ini akan terekspresi dalam bentuk sujud, yakni sujud syukur.
Ketiga, bersyukur dengan perbuatan
Seluruh anggota badan manusia diciptakan Allah Ta’ala sebagai nikmat. Implementasi dari rasa syukur ini adalah dengan menggunakan semua anggota tubuh tersebut untuk hal-hal yang positif saja.
Shalat seseorang merupakan bukti syukurnya. Puasa dan zakat seseorang juga bukti syukurnya. Apapun kebaikan yang dilakukan seseorang karena Allah Ta’ala adalah implementasi syukur.
Hal ini disimpulkan oleh Muhammad bin Ka’ab Al-Quradhi bahwa syukur pada intinya adalah bertakwa kepada Allah Ta’ala dengan beribadah dan beramal shaleh.
2. Lingkup Keluarga
Teladan Nabi Daud Alaihissalam dalam bersyukur tergambar dalam Hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim. Rasulullah SAW bersabda, “Shalat yang paling dicintai Allah adalah shalat Nabi Daud; ia tidur setengah malam, kemudian bangun sepertiganya dan tidur seperenam malam. Puasa yang paling dicintai Allah juga adalah Puasa Daud; ia puasa sehari, kemudian ia berbuka di hari berikutnya, dan begitu seterusnya.”
Dalam riwayat Ibnu Abi Hatim dari Tsabit Al-Bunani dijelaskan bagaimana Nabi Daud membagi waktu shalat istri, anak, dan seluruh keluarganya, sehingga tidak ada sedikit waktu pun, baik siang maupun malam, kecuali ada salah seorang dari mereka sedang menjalankan shalat (sesuai syariat Nabi Daud).
Dalam hal mencari rezeki, keteladanan Nabi Daud juga diabadikan dalam beberapa Hadits yang menyebut tentang keutamaan bekerja. Diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seseorang itu makan makanan lebih baik dari hasil kerja tangannya sendiri. Karena sesungguhnya Nabi Daud senantiasa makan dari hasil kerja tangannya sendiri.”
Nabi Daud bekerja tentunya bukan atas dasar tuntutan kebutuhan hidup karena ia seorang raja yang sudah tercukupi kebutuhannya. Namun, ia memilih sesuatu yang utama sebagai wujud rasa syukurnya yang tiada terhingga kepada Allah Ta’ala.
3. Lingkup Negara
Wujud syukur dalam lingkup ini adalah dengan menegakkan syariat Islam. Allah Ta’ala berfirman, ”Kemudian Kami jadikan kamu berada di atas suatu syariat (peraturan) dari urusan (agama itu), maka ikutilah syariat itu dan janganlah kamu ikuti hawa nafsu orang-orang yang tidak mengetahui,” (al-Jaatsiyah [45]: 18).
Penerapan syariat Islam merupakan rasa syukur atas nikmat iman dan Islam, terlebih di negeri-negeri Muslim yang tengah dilanda berbagai macam krisis kehidupan.
Kewajiban menegakkan syariat Islam menjadi konsekuensi sekaligus solusi atas berbagai persoalan umat. Syariat Islam dibebankan kepada setiap mukallaf, pemimpin, dan orang yang memiliki tanggungjawab, baik lembaga negara atau lainnya.
Semua diperintahkan untuk menegakkan keadilan, amar ma’ruf nahi munkar, dan menghukum sesuai dengan hukum Allah Ta’ala. Rasulullah SAW dan para Sahabat telah melaksanakan tugas tersebut. Nabi Muhammad SAW, telah menegakkan syariat di seluruh aspek kehidupan, sejak berdirinya negara Madinah Al-Munawarah, hingga setelah beliau wafat.
Kita sudah memahami bahwa kekuatan hukum yang dibuat oleh lembaga yang lebih tinggi tidak boleh ditentang oleh lembaga yang lebih rendah. Syariat Islam merupakan hukum yang tertinggi. Karenanya, tidak boleh ada aturan yang dibuat manusia yang bertentangan dengan aturan Allah Ta’ala.
Wallahu a’lam bish shawab

sumber: majalah.hidayatullah.com

IDUL ADHA with ISSC FISIP

on Senin, November 05, 2012
kali pertama shalat ied di kampus, Unforgettable :'). bagaimana tidak, perjuangan menuju kampus untuk shalat idul adha bersama seluruh warga kampus yang tidak  memiliki kesempatan pulang kampung karena keterbatasan waktu sangaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaat luar biasa. karena tergabung sebagai panitia idul qurban, saya diwajibkan datang ke kampus pukul 05.00 pagi, berangkatlah dari rumah sekitar pukul 04.50. and than, bukannya tidak check keadaan bensin di dalam motor, itu sudah dilakukan sebelum  berangkat, akhirnya dengan Bismillah berangkatlah menuju kampus dengan perasaan was-was sembari mencari tukang jual bensin di jalan, tapi karena keadaan sedang idul adha sepanjang jalan tidak ada penjual bensin yang buka dan pada akhirnya saat baru saja setengah perjalanan dilalui si motor sudah ngadat dan akhirnya mogok pula. :(. Bingung itu pasti, harus ngapain ini, mau minta tolong siapa? :( akhirnya masih dengan semangat yang tinggii untuk sholat ied di kampus berjalan lah saya sambil menuntun sang motor yang ngadat itu sembari berharap semoga ada mukjizat dari Allah satu penjual bensin buka dipagi buta ini ..sepuluh,limabelas,duapuluh menit sudah dilalui tanpa melihat sedikitpun tanda" penjual bensin y ang buak, oke pasrah.. keringat sudah bercucuran, dengan berulang kali mengucap Bismillah dilanjutkanlah perjalanan yang amat berat ini menuju kampus, hingga sekitar 1 kilometer lagi  sampai kampus, dengan sisa" tenaga yang ada setelah lebih dari 30 menit dorong itu motor. berhentilah seorang embak" menawarkan bantuan untuk membelikan bensin di POM bensin, Alhamdulillah, ini bak setitik cahaya dalam gelap gulita (sedikit lebay) mbak itupun pergi hendak membelikan bensin, semangat pun bertambah lagi karena sebentar lagi bantuan akan datang dan motor ini bisa dinaiki lagi.. sambil menunggu mbak itu kembali, sayapun melanjutkan perjalanan mendorong motor. sekitar 10 menit mbak itupun datang, waaaaah lega :). tapi ternyata dia datang dengan tangan hampa, tak ada bensin yang ia bawa, diapun berhenti lalu berkata "aduh mbak aku sudah cari di beberapa tempat ternyata masih tutup semua, SPBU baru buka jam 9 ntar mbak"
#jlebbb sekali. okeh, Allah memang benar-benar menakdirkan saya menuntun motor ini sampai kampus. dengan sedikit kecewa sayapun tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada embak itu :') .. Tarik nafas dalam" dan ucapkan sekali lagi "Bismillah, ya Allah kuatkan langkah hamba sampai kampus" limabelas menit akhirnya sampailah di gerbang kampus dengan tenaga yang sudah payah.. karena tidak kuat lagi mendorong ini motor sampe lapangan rektorat yang jaraknya mungkin sekitar 500 meter dari gebang masuk, akhirnyapun saya menitipkan motor mogok ini di pos satpam pintu masuk, hah syukurlah.. dan syukur Alhamdulilah pula ada yola yang mau mengangkut saya yang sudah payah sampai lapangan rektorat untuk selanjutnya melakukan shalat idul adha... ini luar biasa ya Allah,, mengharukan, perjuangan ini tak akan pernah terlupakan, tapi tetap bersyukur karena tidak sampai ketinggalan shalat ied dikampus :').

inilah suasana shalat ied di kampus brawijaya :)

selesai shalat ied, semuanya bergegas menuju tempat menyembelihan hewan qurban di desa ampeldento, alhamdulillah dari sumbangan beberapa orang dan dana infaq yang dikumpulkan, ISSC FISIP bisa menyembelih hewan qurban sebanyak 9 ekor kambing,oiya pengalaman seru juga saat meminta infaq di pasar minggu atau pasar tugu, saya, kak silvya, kak peni, kak yoyo, ayu dan intan yang termasuk kedalam divisi acara(kecuali intan sang penyusup) dengan kak yoyo sebagai kadivnya merencanakan untuk mencari infaq di pasar minggu, konsep semula sih pakek cara ngamen, jadi kami meminta infaq sambil medendangkan lagu untuk menarik pengunjung, tapi sampai ditempat, jengjreeeeeeng melihat lokasi  yang amat ramai bikin  nyali agak ciut jadinya haha. apalagi ini pengalaman pertama :D tapi selanjutnya teguhkan niat, ini untk kebaikan, lillahi ta'ala dilanjutkkan lah acara ngamen tapi dengan perubahan konsep jadi agak ga jelas :D, kak peni dan kak silvya yg berkeliling, aku kak yoyo, ayu dan intan membuka lapak ditengah jalan dngan mendirikan x baner, selanjutnya kak yoyo memainkan biola yang ia bawa, dari permainan yang ia suguhkan terlihat lah kalau ia masih dalam proses berlatih menggunakan biola, haha tapi its fun :D, ini bisa menarik perhatian pengunjung, aku ayu dan intan yang berteriak" menawarkan infaq kepada setiap orang yang lewat dengan diiringi permainan biola dari kak yoyo yang seringnya malahan memainkan lagu gugur bunga yang bikin melow mendengarnya padahal harusnya lagu yang bisa bikin semangat menarik perhatian pengunjung :D.. 

inilah potret" kegiatan qurban issc fisip di desa ampeldento :)


ini lagi nunggu kambing di potong. ukhty" narsis:)


nah ini penduduk setempat yang lagi motongin daging kambing

daging kambing siap dibungkus :p

ukhty dan akhi ISSC bakar" sate :p




seru banget dah :) seketika susah diawal tadi tak terasa :')
acara qurban sama kakak"ISSC fisip super menyenangkan dan seru :')

nah ini siap disantap :D




finally, diakhir acara, hal yang tidak ketinggalan ..
foto bersama seluruh panitia :)







Alhamdulillah ..
kunci kebahagiaan di dunia ini memang jangan mudah mengeluh :) dan tentunya selalu mensyukuri apa yang ada, apa yang terjadi di hidup kita :) selalu berhusnudhan terhadap Allah. Semuanya indah :).

Perjuangan

on Minggu, November 04, 2012
Bismillahirrohmanirrohim ..
memulai tulisan ini dengan menyebut nama Allah, agar Dia senantiasa melindungi ..
mengisahkan kembali perjuangan hingga sampai di bangku kuliah yang belum sempat teruraikan. perjalanan ini amat jauh, amat terjal dan amat mengharukan. keinginan untuk mengenyam bangku kuliah sedikit pudar saat akhirnya harus mengikuti keinginan ayah untuk masuk Sekolah Menengah Kejuruan yang berarti ayah menginginkan saya siap kerja bukan untuk melanjutkan sekolah lagi. Tahun Pertama di SMK di jalani dengan setengah hati karena masih terganjal keinginan  masuk SMA yang akhirnya harus dilupakan. Semester pertama memperoleh nilai sangat standar, jauh sekali dari prestasi yang biasa diraih saat SD dan SMP. yah sadar betul sesuatu yang dijalani dengan setengah hati tidak akan menghasilkan hal yang memuaskan, bahkan ini mengecewakan. ayah pun menyadari itu. dia sadar hati saya masih berat menerima ini, dia sering mengajak berbincang tentang keadaan sekolah, tentang kegiatan disekolah, smwa saya tanggapi seadanya, hal yang paling bikin saya antusias saat diajak berbincang oleh ayah tentu saat membicarakan kegiatan organisasi yang saya ikuti, yaps.. Paskibra. tapi hal ini tidak akan saya bahas banyak disini. paskibra mungkin alasan saya untuk semangat pergi sekolah diawal" masa keterpaksaan saya sekolah disitu. tapi lama kelamaan, apalagi setelah menerima nilai raport semester 1 yang tidak membuat ayah berkomentar apapun saya sadar. ego ini harus diredam, ini untuk kebaikan saya dan ayah. ini sebagai salah satu cara untuk bisa membahagiakan ayah, bangkit dan berjalan lebih terarahpun menjadi keharusan. perjuangan untuk memperbaiki kesalahan di semester 1 pun akhirnya membuahkan hasil disemester 2, ayah mulai menunjukan ekspresi yang biasa ia pasang tiap kali melihat nilai raport saya di SMP, senyum dan selanjutnya mengusap" kepala saya. ini jadi hal yang saya senangi dari ayah. semester selanjutnya meskipun kegiatan di Paskibra semakin banyak apalagi dengan terpilihnya saya menjadi ketua paskibra tanggung jawab untuk mengurusi dan memotori brjalannya setiap program kerja di semakin besar, saya sudah bisa mengatur waktu sendiri agar akademik tetap jadi nomer satu. akhirnya sampai di semester akhir, Ujian Nasional sudah didepan mata. tidak ada yang saya pikirkan kecuali bisa sukses dan mempersembahkan yang terbaik untuk ayah. buah dari perjuangan itupun akhirnya saya raih, sangat memuaskan, mendapat predikat lulusan terbaik sangat luar biasa. saya bisa lihat ekspresi haru dari wajah ayah saat nama saya disebut sebagai lulusan terbaik :') ini hal yang menggembirakan sekali. tapi gembira ini tidak lama, suka cita ini tidak memberikan pengaruh apa" untuk keinginan ayah. dia tetap ingin saya segera mendapat pekerjaan agar bisa mandiri, wlwpun jadi anak terakhir tp bisa memenuhi kebutuhan sendiri.  memberikan opsi kuliah itupun harus sambil kerja, tapi ini bukan mau saya. saxa mau kuliah reguler, menikmati bangku mahasiswa real jadi mahasiswa. gak jadi sambilan. daripada harus kuliah diswasta, saya akhirnya memutuskan memenuhi keinginan ayah terlebih dahulu untuk kerja. hingga hampir setahun berjalan saya utarakan lagi ke ayah ttg keinginan dan rencana untuk ikut ujian SNMPTN agar bisa masuk Universitas Negeri. saya tau ayah keberatan, tapi saya tetap memaksa, keinginan ini begitu besar, ayah tetap ragu memberikan ijin, hingga akhirnya saya memaksa berangkat ke malang, agar bisa mengikuti snmptn di sana. dengan berat hati ayah mengijinkan. imbasnya tapi selama dimalang ayah tidak ada menghubungi saya. bahkan memberikan bantuan meteril. hingga akhirnya saya tersiksa dengan keadaan ini, ditambah lagi Allah selalu beri mimpi tentang ayah setiap malam, hingga saat terbangun tangislah yang selalu mengawali pagi saya. sehari sebelum tes yang juga H-1 ultah saya yang ke 19, saya telpon ayah. saya tanyakan kenapa ayah begitu acuh terhadap saya. jawaban yang sangat memilukan keluar dari mulutnya " ayah sedih ditinggal kamu, ayah sedih setiap kali masuk kamar kamu yang kosong, saat menyalakan lampu dimalam hari dan mematikan kembali lampu kamar kamu disiang hari ayah kehilangan kamu, kamar ini serasa mati ditinggal kamu, ini menyakitkan untk ayah ditinggal jauh oleh anak gadis terakhirnya, makanya ayah sebisa mungkin gak mengingat kamu, gak  mikirin kamu, biar hati ayah gak sakit. tapi nak, walapun demikian, orang tua mana sih yang gak mikirin anaknya, ayah tetap kirimkan doa untuk kamu dari sini semoga kamu baik" saja disana semoga Allah selalu menjaga kamu" seketika air mata keluar dengan derasnya, rasa bersalah yang amat dalam datang begitu saja. memang seharusnya saya ada disana, menemani ayah dimasa tuanya, bukan malah pergi meninggalkan dia untuk mengejar keinginan kuliah di Universitas Negeri. saya merasa sangat egois menjadi anak, tapi Ujian SNMPTN sudah didepan mata sambil terisak saya meminta doa kepada ayah supaya tes esok hari berjalan dengan lancar, karena rasa bersalah yang begitu besar saya bilang ke ayah kalo memang Allah tidak menakdirkan saya lulus tes dan kuliah disini, saya akan pulang untuk ayah, menemani ayah disana, menuruti apa saja keinginan ayah. beliau hanya berkata " pasti nak doa orang tua tidak perlu diminta, kamu selalu jadi orang nomor satu yang ayah sebut tiap kali ayah berdoa, kamu mutiara yang amat berharga untuk ayah, semoga kamu dilancarkan dalam tes besok dan semoga lulus, selamat ulang tahun juga untukmu nak, tak terasa anak ayah sudah 19 tahuan. semoga pemikiranmu tambah dewasa ya nak". tangisku semakin deras. kata" ayah begitu menyayat rthati, harusnya aku memang disana bersama ayah. itu yang berulang" terlintas dipikiranku.
Berbekal doa dari ayah, juga persiapan yang serba terbatas untuk menghadapi ujian SNMPTN saya memantapkan langkah mengikuti tes hari itu, hape berulang kali berdering, isinya tentu ucpakan selamat ulangtahun juga doa dari teman" agar saya dimudahkan dalam SNMPTN. semua saya pasrahkan kepada sang mahahidup, apapun takdir yang telah Dia tetapkan terhadap saya, saya akan terima. tetap disini untuk kuliah atau pulang untuk bapak kuncinya ada di SNMPTN ini, jika saya lolos, Allah memang menakdirkan saya untuk lebih lama di malang, lebih lama meninggalkan bapak disana. tapi jika saya gagal, berarti memang saya harusnya bersama bapak, mendampingi bapak dihari tuanya. saya siap menerima kemungkinan terburuk sekalipun. hingga saat pengumuman snmptn, saya rasanya takut, takut mengetahui takdir yang Allah berikan terhadap saya disatu sisi saya amat ingin mengenyam bengku kuliah disini tapi disisi lain saya juga tidak ingin lebih lama lagi meniggalkan bapak. hingga akhirnya pengumuman keluar, dan diketahui jika saya lolos. sungguh ini luar biasa. tapi ini juga kenyataan yang membiarka saya tinggal jauh dari ayah lebih lama. saat diminta pendapat nya ttg kelolosan saya di tes tersebut, ayah ternyata sangat antusias, sangat senang dan  saya bisa lolos snmptn dan masuk perguruan tinggi negeri. Indahnya dunia rasanya Allah berikan saat itu, apalagi mendengar perkataan ayah "selamat nak, ambilah, ini anugerah dari Allah, teruskan perjuanganmu, ayah dukung kamu seratus persen" :')
saya meangis lagi, air mata keluar lebih deras lagi, tpai ini lain, ini air  mata haru, ini air mata bahagia bahkan ini air mata yang artinya melebihi apa yang terjadi :') terimakasih ya Allah, terimakasih ayah :')

Masalah Lawas

on Jumat, November 02, 2012
mendapat pesan singkat dari orang tua diserang bak terkena petir dipagi yang amat cerah ..
sedang nyaman-nyamannya di organisasi kampus
mereka malah memohon agar aku tidak terlalu aktif di organisasi, tidak terlalu mengikuti banyak kegiatan ..
#jlebb rasanya ,,
entah apalagi yang harus dijadikan alasan supaaya mereka mengerti,
dari dulu ini selalu jadi bahan perdebatan dirumah ..
hanya karena mereka gamau aku terlalu aktif.
mereka hanya ingin aku jadi anak yang rajin, pintar gausah neko" ikut apa" T_T
bukan mereka tak tau aku senang diorganisasi.
mereka sangat tau itu, 
tapi tetap saja, selalu itu yang jadi masalah ..
aku sendiri gabisa ninggalin hal yang udah bikin aku nyaman berada disana ..
apalagi ini hal positif,
gak ada yang harus dikhawatirkan ttg organisasi yang aku ikuti, akupun selektif memilihnya ..
harus aku membangkang lagi? -_-
organisasi itu rumah dan keluarga di sekolah
selalu banyak pembelajaran yang didapat dari sana ..
apalagi ini di kampus yang kata kak singgih juga ini adalah  miniatur sebuah negara ..
disini tempat belajar banyak  hal ..
haruskah dibatasi?
sedangkan aku bukan tipikel orang yang hanya pajang nama diorganisasi tak pernah berkonstribusi apa"
aku tak senang jika aku hanya jadi anggota biasa
aku harus muncul, aku harus bisa mendapatkan pembelajaran yang lebih diorganisasi yang aku ikuti ..
oke memang salah juga.dikampus, semester pertama ini kau mendaftar 5 organisasi,
yah seorang maba, apalagi kayak aku ini yang serba ingin tahu ini itu, semua rasanya ingin ku ikuti ..
tapi aku sadar ini gamungkin ..
aku sadar ini akan gabaik kalo dilanjutkan ..
dari 5 organisasi yang aku ikutin, 2 organisasi yang sangat bikin aku nyaman dan tidak menyesal memilihnya ,,
yaps BEM FISIP dan ISSC FISIP ..
insyaallah 2 organisasi ini yang akan akku pertahankan si semester 2,
yang lainnya entahlah ..
aku rtidak mendapatkan feel apa" disemester awal ini ..
di BEM, masuk kemenlu, punya mentri yang luar biasa banget kayak ka singgih, kalem tapi tegas, bicaranya lembut bikin kita menghormati dia..
anggota" yang lain, staffmagang, staff lama ..
saya senang ada  di kemenlu ..
ISSC.. bidang kerohanian milik fisip,
indah banget kebersamaan disana. jadi tempat  belajar agama yang menyenangan ..
berkumpul bersama ukhty" yang luar biasa baik :) dan menyenangkan .. :)
semoga ortu bisa mengerti ,,
aku ingin mempersembahkan yang lebih untuk mereka dari hanya sekedar gelar sarjana tepat waktu ..
Dunia mahasiswa itu dunia yang luar biasa..
aku susah payah untuk bisa menjadi seorang mahasiswa di univ lumayan besar semacam UB ..
jadi apa gunanya jika hanya menjadi mahasiswa biasa" saja di kampus iini ..
semoga kelamaan ortu mengerti ,,
organisasi bukan  hanya kesenangan 
tapi juga tempat belajar, tempat menempa diri..



Perahu Kertas

on Kamis, November 01, 2012

Pertama lihat Novel ini ditumpukan buku" di rak.
karena sebenarnya saya bukan seorang yang menyukai novel. tadinya tidak begitu antusias untuk membaca novel ini,
tapi setelah mulai membuka halaman satu persatu, membaca kata demi kata yang disampaikan oleh penulis Dee Lestari saya mulai menemukan kemenarikan dalam novel yang satu ini "Perahu Kertas" dengan sosok Kugy yang 'aneh' ..
dan cerita cinta nya bersama kenaan yang membuat terhanyut
dan ampai akhirnya novel ini dirampungkan hanya 2 hari membaca saking penasarannya :)..



beberapa waktu kemudian ternyata novel ini diangkat ke layar lebar ,,
waaaa senang sekali :) 
sampai bela"in maksa si tyas dan esti ikutannonton padahal mereka gak tau sma sekali sma novelnya :D
and than ..
melihat sosok kugy yang diperankan maudi ayunda dan keenan oleh adipaty :)))


dan ternyata filnya di bagi kedalam 2 sesi, yaah walapun agak kecewa tapi tetap setia menunggu filmnya keluar yang selisih 2 bulan dngan film perdananya ..

dari novel sampai keuda filnya membuat benar" mengenali sosok kenaan dan kugy, juga pemain pendukung lainnya , sampai jatuh cinta pula dengan soundtrack filnya yang dibawakan oleh maudy ayunda sendiri
perahu kertas :')

posting lagunya Maudy Ayunda -perahu kertas yang lagi terngiang-ngiang aja di telinga ..
monggo check this out -_-


Perahu kertasku kan melaju
Membawa surat cinta bagimu
Kata-kata yang sedikit gila
Tapi ini adanya

Perahu kertas mengingatkanku
Betapa ajaibnya hidup ini
Mencari-cari tambatan hati
Kau sahabatku sendiri

Hidupkan lagi mimpi-mimpi
(cinta-cinta) cita-cita
Yang lama ku pendam sendiri
Berdua ku bisa percaya

Reff:
Ku bahagia kau telah terlahir di dunia
Dan kau ada di antara milyaran manusia
Dan ku bisa dengan radarku menemukanmu

Tiada lagi yang mampu berdiri halangi rasaku
Cintaku padamu…





Welcome Novembeeeeeerrrr ^_____^

Novembeeer :)
bulan ke 3 dibangku kuliah ,,
mari kita review sejauh mana perjalanan hani selama di semester pertama ini ..
mulai melangkahkan kaki menapaki jalan di dunia 'kampus' pada akhir agustus ..
mengikuti setiap kegiatan PROBIN MABA di Universitas Maupun Fakultas ..
mendapat rekan baru di kelas C IK 1
mengikuti beberapa UKM dan LSO di kampus ..
ini rasanya tidak sesuai rencana awal Han .. -_-"
apa malah terlalu jauuuh melenceng ..
Ah tapi sudahlah,
Manusia hanya bisa berencana, Tuhan pula lah  yang menentukan 
*halaaah ini alibii
:D :D :D 
Awalnya cuman pengen jadi mahasiswa biasa, yang fokus dikuliah,
enggak kayak giniii ..
hahaha,
tapi jiwa organisasi yang udah nanceb banget dihati *ciat lebay* gabisa diredam dan dibuang begiu saja ..
UKM dan LSO di Brawijaya oke oke ...
saya gabisa kalo gak terjun ke dunia itu ..
sampe saking membingungkannya sekarang hani jadi terdaftar di 3 LSO dan 2 UKM di kampus ...
Subhanallaaaaaahhhh
Puinteeeeerrrrr rek Haniii 
Pinteeer Bener! *melencengnya -_-"
Tapi kalo diingat sih ya han, alasan besar kamu ngotot kuliah dan maunya di Unive Negeri itu ya  karena ini kan ...
Kuliah bukan sekedar mendapat gelar. kalo cmn gtu di Swasta atau smbil kerja jg bisa ..
Tapi Perjalanan menuju tercapainya gelar itu yang akan sangat luar biasa.
Dunia mahasiswa itu luar biasa.
jadi untuk apa menjadi mahasiswa yang biasa - biasa saja ..
nah *pembelaan diri :D

OKesip ini mungkin jauh dari harapan awal
tapi ini akan jadi awal harapan yang lebih Besar 
Are U ready Hani ......?
hahahahaha
yang penting adalah gimana bisa tetap menomor satukan akademik agar tujuan nomor satu yaitu sarjana bisa dicapai dengan baik da tpat waktu :)
(lah ya pasti kuliah number one)
adakalanya para penyeru kebenaran harus menjadi kepompong, berkarya dalam diam, bertahan dalam kesempitan. tetapi, bila tiba saatnya menjadi kupu - kupu, tak ada pilihan kecuali terbang, melantunkan kebaikan diantara bunga, menebar keindahan pada dunia. ~Salim A Fillah

Popular posts